Arus Lalulintas Lancar, Gubernur Kalsel Apresiasi Pelaksanaan Pengajian Rutin 5 Rajab



SUARABANUA.COM Banjarbaru– Gubernur Kalimantan Selatan H. Muhidin menyampaikan apresiasi atas sukses dan lancarnya pelaksanaan Pengajian Rutin 5 Rajab yang digelar pada Minggu (28/12/2025) malam.


Di depan layar monitor CCTV arus lalulintas kepulangan jamaah pengajian, Gubernur H. Muhidin didampingi Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Kalimantan Selatan, M. Syarifuddin memantau perkembangan pulang seusai kegiatan pengajian 5 Rajab. Dalam kesempatan itu, Gubernur mengatakan bahwa sejak pagi hingga malam hari sekitar pukul 23.00 Wita, kegiatan berjalan dengan baik dan didukung oleh cuaca yang kondusif.


“Alhamdulillah, dari pagi sampai malam ini cuaca mendukung, tidak hujan. Hanya gerimis sedikit dan tidak menjadi masalah,” sampai Gubernur Kalsel H. Muhidin seusai kegiatan.


Menurut H. Muhidin, arus lalu lintas terpantau lancar sejak pukul 10.00 Wita, khususnya di wilayah Martapura, Jalan A. Yani, hingga arah Banjarbaru dan sekitarnya. Ia berharap kelancaran tersebut juga dirasakan hingga jalur sungai dan transportasi lainnya.


“Kita lihat arus jalan sudah lancar, berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Ini menunjukkan rekayasa lalu lintas yang dilakukan berjalan efektif,” katanya.


Atas hal tersebut, Gubernur Kalsel H. Muhidin menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Kapolda Kalsel Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan, Danrem 101/Antasari Brigjen TNI Ilham Yunus, serta seluruh jajaran Forkopimda dan masyarakat yang dinilai solid dan kompak dalam mengatur arus kepulangan jemaah.


“Terima kasih kepada semua pihak yang telah mengatur arus lalu lintas kepulangan jemaah. Hasilnya luar biasa, arus jalan lancar dan tertib,” ucap Gubernur.


Dalam kesempatan tersebut, H. Muhidin juga menyampaikan duka cita atas wafatnya sejumlah jemaah yan meninggal akibat sesak napas. “Kami turut berbelasungkawa dan berdoa semoga almarhum mendapat husnul khatimah, serta keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran,” tuturnya.


Gubernur juga mengimbau para jemaah untuk selalu berhati-hati, tidak berdesakan, serta menjaga keselamatan dalam perjalanan pulang. Ia menegaskan bahwa pengaturan telah dilakukan sehingga jemaah dapat pulang dengan aman dan nyaman.




Menutup pernyataannya, H. Muhidin berharap kegiatan pengajian ini membawa keberkahan dan meningkatkan keimanan serta ketakwaan masyarakat.


“Mudah-mudahan kita semua diberi kesehatan, dimudahkan rezeki, dan mendapat keberkahan dari Allah SWT,” pungkasnya.


Seorang jemaah asal Banjarmasin, Muhammad Syarif Hidayat (52) mengaku gembira dapat menghadiri momen tahunan yang dinantikan masyarakat dari berbagai daerah.


Ia mengatakan, kegiatan tersebut selalu menjadi agenda rutin yang ia hadiri bersama keluarga. Tidak hanya masyarakat dari Banjarmasin dan Kalimantan Selatan, menurutnya banyak pula warga dari luar pulau yang turut datang.


“Pastinya kami gembira karena ini momen yang hanya ada satu kali dalam setahun. Seluruh masyarakat ingin berhadir di sini, baik dari Banjarmasin, Kalimantan Selatan, maupun dari luar pulau,” ujarnya.


Muhammad Syarif menambahkan, setiap tahun ia selalu datang bersama istri dan keluarga karena sudah menjadi agenda rutin keluarga mereka.


Dalam kesempatan itu, ia juga menyampaikan pesan kepada para jemaah agar tetap berhati-hati selama perjalanan dan mengikuti arahan petugas serta relawan yang bertugas di lapangan.


“Saya berharap para jemaah yang menuju ke sini selalu berhati-hati, ikuti arahan petugas dan relawan. Karena momennya hanya sekali setahun, mari kita saling menghargai sesama pengguna jalan,” tandasnya. (rhmn-SB)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama